MODUL I
INTERAKSI SEBAGAI PROSES SOSIAL
Manusia
sebagai makhluk sosial selalu tergantung dengan manusia lainnya . Mereka hidup
bersama dan bekerja bersama dalam kelompok baik besar maupun kecil. Di kehidupan kelompok itulah manusia
berhubungan atau berinteraksi dengan manusia lainnya.
Kata Kunci :
Makhluk sosial, interaksi sosial,
proses sosial
A. KONSEP DASAR SOSIOLOGI
Standar
kompetensi :
Memahami kehidupan sosial manusia
Kompetensi
Dasar :
Mengidentifikasi interaksi sebagai
proses sosial
Nilai Pendidikan Karakter Bangsa :
Bersahabat/komunikatif, menghargai
Alokasi Waktu :
4 x 45 menit
1.
Pengertian
Sosiologi
Beberapa
tokoh sosiologi memberikan definisi sosiologi adalah sebagai berikut :
a.
Pitirin
A. Sorokin,
mengemukakan sosiologi adalah ilmu yang mempelajari tentang :
1) Hubungan dan pengaruh timbal
balik antara aneka ragam gejala-gejala sosial,misalnya gejala ekonomi dengan
agama dan keluarga dengan moral.
2)
Hubungan dan pengaruh timbal
balik antara gejala sosial dengan gejala non-sosial.
3)
Ciri-ciri umum segala jenis gejala
sosial.
b. Roucek dan Warren mengemukakan
bahwa sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antar manusia dalam
kelompok-kelompok tertentu.
c. Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi, menyatakan bahwa sosiologi atau ilmu masyarakat adalah ilmu yang mempelajari struktur-struktur dan proses-proses kemasyarakatan yang bersifat stabil.
c. Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi, menyatakan bahwa sosiologi atau ilmu masyarakat adalah ilmu yang mempelajari struktur-struktur dan proses-proses kemasyarakatan yang bersifat stabil.
d. Auguste Comte, mengemukakan
bahwa sosiologi adalah ilmu yang mempelajari manusia sebagai makhluk yang
mempunyai naluri untuk senantiasa hidup bersama dengan sesamanya.
Auguste
Comte adalah seorang filosuf dan ilmuwan sosial yang sangat berjasa bagi
perkenbangan ilmu sosiologi. Beliau merupakan Bapak Sosiologi yang pertama kali memberi nama pada ilmu sosiologi
( terdiri dari kata socius dan logos).
2. Objek Sosiologi
Objek studi sosiologi adalah masyarakat, yaitu hubungan
antar manusia dan
proses yang timbul akibat
konsekuensi dari hubungan antar manusia tersebut.
Adapun yang tercakup dalam
masyarakat sebagai objek studi sosiologi adalah:
-
Sejumlah manusia yang hidup
bersama dalam waktu yang cukup lama dan melakukan interaksi dg keinginan dan
perasaannya sehingga timbul sistem komunikasi/peraturan.
-
Merupakan satu bentuk kesatuan/tidak
dapat dipisahkan.
-
Mempunyai sistem hidup bersama
yang akan menimbulkan kebudayaan yang berlaku dan mengikat setiap anggota
masyarakat.
B. PENGERTIAN INTERAKSI SOSIAL
Manusia
merupakan makhluk sosial yang tidak dapat hidup tanpa bantuan orang lain. Setiap
orang bergaul dengan orang lain hari
demi hari dan dalam setiap komunitas kehidupan. Berbicara, bercanda, bersalaman,
saling membantu, bekerja, bahkan bermusuhan atau konflik merupakan suatu bentuk
hubungan antar manusia. Semua tindakan itu bersifat reciprocal (timbal balik) artinya melibatkan kedua belah pihak.
Tindakan seperti inilah yang dinamakan interaksi
sosial.
Menurut
Gillin dan Gillin, interaksi sosial merupakan hubungan yang dinamis, yang
menyangkut hubungan antara orang, antara kelompok maupun antara individu dengan
kelompok manusia. Melalui interaksi sosial manusia menyampaikan maksud, tujuan
dan keinginannya. Ketika seseorang bertemu dengan orang lain secara badaniyah
saja dan tidak saling berhubungan, maka tidak terjadi interaksi sosial.
Umpamanya anda
sedang berada di halte bus bersama beberapa orang, tapi anda dan orang – orang
yang berada di halte bus larut dalam pikiran masing-masing. Setiap orang diam, tidak
saling bertegur sapa. Semacam ini bukanlah interaksi sosial. Akan tetapi
berbeda halnya dengan individu atau kelompok yang saling berhubungan. Misalkan
saat menunggu bus kota anda berbicara dengan calon penumpang lainnya, sehingga
terjadi interaksi sosial antara keduanya. Melalui interaksi sosial manusia
dapat bekerjasama untuk mencapai satu tujuan bersama.
Interaksi sosial merupakan intisari
kehidupan sosial, artinya kehidupan sosial tampak secara konkret dalam
berbagai bentuk pergaulan seseorang dengan orang lain. Kegiatan belajar di
dalam kelas, hingar bingarnya di pabrik mobil, demontrasi mahasiswa di kampus, transaksi
jual beli di pasar, hajatan di kampung,pemilihan kepala desa, gotong royong, arisan
dan sebagainya merupakan contoh interaksi sosial. Pada keadaan seperti itulah
kita menyaksikan salah satu bentuk kehidupan sosial.
Interaksi
sosial juga merupakan bentuk pelaksanaan kedudukan manusia sebagai makhluk
sosial. Berbagai bentuk pergaulan sosial menjadi bukti bahwa manusia
membutuhkan kebersamaan dengan orang lain atau bersosialisasi. Kita baru
menyadari bahwa kita adalah makhuk sosial saat kita berdiskusi dengan teman, bergotong
royong, bertetangga, rapat, berobat ke rumah sakit serta bentuk interaksi
sosial lainnya.
Sejak kapan manusia berinteraksi sosial ?
Jawabannya adalah sejak manusia berhubungan dengan orang lain, dengan begitu
sejak manusia dilahirkan. Tentunya interaksi pertama yg terjadi adalah antara
bayi dengan orang tuanya
kemudian berkembang menjadi interaksi dengan kelompoknya.
Interaksi sosial bisa terjadi dalam
bentuk individu dengan individu, individu
dengan kelompok atau kelompok dengan kelompok. Karena berciri resiprocal (timbal balik) interaksi
sosial terwujud dalam aksi dan reaksi artinya interaksi itu berawal dari
tindakan seseorang yang mengundang orang lain untuk menanggapinya. Misalnya
orang tua menyuruh anaknya belajar (aksi) dan anaknya melaksanakannya (reaksi),
guru bertanya (aksi) dan siswa menjawab (reaksi), karena PKL digusur (aksi)
maka mereka melakukan demontrasi (reaksi), hubungan antar keduanya inilah yang
dinamakan interaksi sosial.
Tidak semua tindakan manusia bisa
dikatakan sebagai interaksi sosial. Suatu tindakan dikatakan sebagai interaksi
sosial, jika memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
1.
Ada pelaku dengan jumlah lebih
dari satu orang.
2.
Ada komunikasi antar pelaku dengan menggunakan simbol-simbol
3.
Ada dimensi waktu (masa lampau, masa
kini dan masa yang akan datang) yang menentukan sifat aksi yang sedang
berlangsung.
4.
Ada tujuan-tujuan tertentu, terlepas
dari sama atau tidaknya tujuan tersebut dengan yang diperkirakan oleh
pengamat.
C. FAKTOR-FAKTOR YANG MENDORONG TERJADINYA INTERAKSI SOSIAL
1.
Imitasi
Imitasi
adalah tindakan sosial dengan meniru sikap, tindakan, tingkah laku atau
penampilan fisik seseorang secara berlebihan.
Contoh
: seorang adik akan lebih mudah meniru, sikap, tindakan dan tingkah laku
kakaknya. Seorang pedagang meniru cara kerja seperti rajin, masakan yang sama, penataan
yang sama dari pedagang lain yang sudah sukses agar bisa menyamai
kesuksesannya.
2.
Sugesti
Sugesti adalah pemberian pengaruh atau
pandangan dari satu pihak kepada pihak lain, akibatnya pihak yang dipengaruhi
akan bergerak mengikuti pengaruh atau pandangan itu dan menerimanya secara
sadar ataupun tidak sadar tanpa berpikir panjang.
Contoh : Seorang guru menganjurkan / mempengaruhi
siswanya untuk rajin belajar dan siswa tersebut mengikutinya, seorang buruh
memengaruhi buruh-buruh lain untuk berdemonstrasi menuntut kenaikan upah dan
mereka melakukannya.
3. Identifikasi
Identifikasi
adalah kecenderungan dalam diri seseorang untuk menjadi sama dengan orang lain. Orang lain yang dijadikan sasaran
identifikasi dinamakan idola (idol
artinya sosok yang dipuja). Identikasi merupakan bentuk lebih lanjut dari
proses imitasi dan sugesti yang pengaruhnya telah sangat kuat.
Contoh
: Dony sangat mengagumi bintang pujaannya vokalis band Raja, Ian Kasela. Akibatnya ia
meniru penampilannya dari kacamata hitam, rambut, asesoris, gaya
bernyanyi,
cara bicara dan seterusnya seperti
bintang pujaannya tersebut.
4. Simpati
Simpati
adalah proses dimana seseorang merasa tertarik dengan orang lain. Rasa
tertarik ini didorong oleh keinginan-keinginan kepada pihak lain untuk memahami
perasaannya ataupun bekerjasama dengannya. Simpati menjadi dasar hubungan
persahabatan.
Contoh
: Anie bersimpati kepada A.lif karena dia baik hati, suka menolong dan mengerti
perasaannya.
5. Motivasi
Motivasi
adalah
dorongan yang ada pada diri seseorang yang mendasari orang melakukan perbuatan.
Contohnya, Agus belajar keras karena termotivasi untuk selalu menjadi juara
kelas.
6. Empati
Empati
adalah kelanjutan dari rasa simpati yang berupa perbuatan nyata
untuk mewujudkan rasa simpatinya. Contohnya ketika melihat bencana alam di Aceh
maka tiba-tiba kita ikut menangis.
Tugas
1. Observasi
Amati lingkungan sosial disekitar Anda. Carilah
contoh-contoh imitasi, sugesti, identifikasi dan simpati yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan
sekitar Anda! Isikan pada
tabel yang
tersedia di bawah ini.
Imitas
|
Sugesti
|
Identifikasi
|
Simpati
|
2.
Pemahaman
Tidak semua perbuatan yang kita lakukan
termasuk tindakan sosial. Cobalah tentukan di
antara
perbuatan-perbuatan berikut yang termasuk tindakan sosial dan bukan sosial !
a.
Anda sedang berkhayal bertemu
dengan artis idola.
b. Anda
menyanyi riang mengikuti alunan music di radio.
c. Anda
melerai adik yang sedang bertengkar.
d. Anda
menegur orang yang membuang sampah sembarangan.
e. Anda
belajar berpidato di ruangan yang sepi.
f.
Anda memberikan ceramah di
hadapan siswa-siswa sekolah.
g. Anda
sedang wawancara kerja di perusahaan elektronik.
h. Anda
belajar di dalam kamar dengan rajin.
Lingkarilah yang
termasuk tindakan sosial dan kemukakan apa alasan kalian !
3.
Diskusi
Buatlah kelompok
diskusi yang terdiri antara 4-5 orang,dengan tema “ Mengapa manusia harus
melakukan sosialisasi “. Gunakan buku-buku, majalah, koran atau pengalaman
langsung sebagai referensi. Laporkan hasil diskusi kalian di depan kelas untuk
dipresentasikan.
4. Kliping
Carilah dari
Koran atau majalah gambar-gambar atau artikel yang menjelaskan tentang perilaku
atau tindakan yang mencerminkan terjadinya interaksi sosial dimasyarakat.
Susunlah menjadi bentuk kliping !
D.
SYARAT-SYARAT
INTERAKSI SOSIAL
Interaksi sosial tidak akan mungkin
terjadi tanpa adanya kontak sosial dan komunikasi.
Maka berikut ini
dikatakan sebagai syarat terjadinya interaksi sosial, yaitu :
1.
Kontak
sosial
Kontak
artinya
hubungan antara dua belah pihak baik langsung atau tak langsung. Dimasa modern
ini dengan bantuan sarana yang lebih canggih seperti telepon, telegram, radio, telepon
sampai internet kontak dapat dilakukan dengan mudah dan cepat.
Dilihat dari
wujudnya kontak sosial dibedakan menjadi :
a. kontak antar individu,contoh kontak antara
orang tua dengan anak.
b. kontak antar kelompok, contoh kontak antara
team kesebelasan dalam sebuah
pertandingan.
c.
kontak antar individu dan suatu kelompok, contoh kontak antara pembicara
dan peserta dalam sebuah seminar.
Dilihat dari
langsung tidaknya kontak itu terjadi dibedakan menjadi :
a.
Kontak primer ( kontak langsung )
contoh
: tatap muka, berjabat tangan, tersenyum, memandang.
b.
Kontak sekunder (kontak tidak
langsung)
Contoh
: Anie minta tolong kepada Alief untuk menyampaikan pesan kepada Angie, Budi
mengirim surat kepada Agus dan seterusnya.
2. Komunikasi Sosial
Komunikasi adalah proses penyampaian
pesan (ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain agar terjadi saling
memengaruhi diantara keduanya. Pada umumnya
komunikasi dilakukan dengan menggunakan kata-kata (lisan) atau bahasa
verbal yang dimengerti keduanya. Namun jika tidak ada bahasa verbal yang
dimengerti keduanya maka bisa dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan
menunjukkan sikap-sikap tertentu seperti tersenyum, menggelengkan kepala, mengangguk,
mengangkat bahu dan sebagainya. Cara seperti ini disebut komunikasi non-verbal
atau disebut bahasa isyarat.
a.
Komponen komunikasi
1) pengirim atau komunikator (sender) yaitu pihak yang mengirimkan
pesan.
2) penerima atau komunikan (receiver) yaitu pihak yang menerima pesan.
3) pesan (message) yaitu isi pesan yang disampaikan.
4) umpan balik (feedback) yaitu tanggapan dari si penerima pesan.
b. Proses komunikasi
Proses
komunikasi dapat dijelaskan sebagai berikut. Komunikator (sender) mengirimkan pesan kepada seseorang yang dimaksud (receiver) berupa informasi dalam bentuk
bahasa atau lewat symbol-simbol yang bisa dimengerti oleh kedua belah pihak (message) . Pesan (message) dibawa
baik langsung atau tidak langsung dan diterima oleh komunikan (receiver) untuk selanjutnya
diterjemahkan dan dimengerti. Selanjutnya receiver memberikan umpan balik (feedback) atau tanggapan atas pesan
yang dikirim.
c. Tindakan Sosial
Tindakan sosial merupakan upaya
manusia secara individual untuk mempertahan
kan hidup, mengembangkan
hidup dan mempertahankan kehidupannya itu sendiri.
Tindakan sosial dapat berupa :
1)
Tindakan
rasional instrument
Tindakan rasional instrumental yaitu
tindakan yang didasari oleh pertimbangan akal pikiran untuk mewujudkan cita-cita atau kehendak seseorang. Contoh :
siswa ikut tambahan les privat Bahasa Inggris agar lulus Ujian Nasional.
2)
Tindakan
rasional yang berorientasi pada nilai
Tindakan rasional yang berorientasi
pada nilai yaitu tindakan yang dilakukan manusia untuk memproyeksikan
kehidupannya untuk kepentingan akhirat sehingga merupakan tindakan yang sangat
kuat untuk dilakukan. Contoh : melakukan syariat agama, memberikan bantuan
kepada orang yang tertimpa musibah.
3)
Tindakan tradisional
Tindakan tradisional yaitu tindakan menurut
tradisi yang telah mengakar kuat di masyarakat. Contoh : memakai pakaian adat
temanten, selamatan bagi arwah leluhur.
E. PROSES SOSIAL
Dalam
rangka memenuhi kebutuhan hidupnya, manusia melakukan serangkaian
hubungan dinamis dengan orang lain. Hubungan itu bisa berupa hubungan antara
individu dengan individu, antara kelompok dengan kelompok atau antar individu
dengan kelompok. Itulah berbagai cara berhubungan di antara satu orang dengan
orang yang lain. Semua itu dilakukan karena
manusia mempunyai naluri untuk selalu berinteraksi dengan sesamanya (gregariousness) .
Perbuatan mereka dinamakan tindakan sosial yaitu tindakan yang
dilakukan dengan berorientasi pada orang lain atau dipengaruhi orang lain.
Para sosiolog meyakini pentingnya
pengetahuan mengenai cara-cara berhubungan diantara anggota masyarakat guna memahami
dinamikan kehidupan sosial. Hubungan antar satu orang dengan orang lain maupun
hubungan antar kelompok-kelompok manusia mendorong masyarakat untuk berubah dan berkembang. Sementara itu, perkembangan
dan perubahan masyarakat akan selalu terjadi. Jadi, untuk memahami segi dinamis
kehidupan masyarakat, kita mesti mengkaji cara-cara berhubungan dan pengaruh
timbal balik yang berlangsung di masyarakat.
Dari kajian para sosiolog itu maka
lahirlah konsep proses sosial. Menurut Gillin
dan Gillin proses sosial adalah
menyebut cara-cara berhubungan yang dapat dilihat apabila antar individu dan
kelompok-kelompok manusia saling bertemu, kemudian menentukan sistem serta
bentuk-bentuk hubungan tersebut. Sedang menurut Soerjono Soekanto, professional
adalah pengaruh timbal balik antar berbagai segi kehidupan bersama.
Secara umum pengertian proses sosial adalah proses interaksi dan proses komunikasi
antar komponen masyarakat dari waktu ke waktu hingga mewujudkan suatu
perubahan. Dalam proses sosial terdapat
komponen-komponen yang saling terkait satu sama lain , yaitu :
1. Struktur
sosial, yaitu
susunan masyarakat secara komprehensif baik yang menyangkut individu-individu, tata
nilainya, maupun organisasi sosialnya hingga pada struktur budayanya. Struktur
sosial ini merupakan bangunan masyarakat
yang sangat abstrak yang akan menentukan bagaimana corak gerakan masyarakat itu
menuju suatu perubahan.
2. Interaksi
sosial, yaitu
keseluruhan jalinan antar warga masyarakat yang baik secara individu maupun
secara kelompok untuk menyelenggarakan kehidupan dalam masyarakat.
Struktur alam lingkungan yang meliputi :
letak, bentang alam, iklim, flora dan fauna. Komponen ini merupakan salah satu
komponen yang turut memengaruhi bagaimana proses social dalam
masyarakat,artinya masyarakat yang kondisi alamnya serba tidak ramah akan
memberikan dorongan yang kuat bagi warganya untuk berusaha secara maksimal
dalam mempertahankan dan mengembangkan kehidupannya.
Belajar Aktif
1. Observasi
Sebagai makhuk
sosial manusia hidup di lingkungan sosial yang selalu berhubungan dengan orang
lain. Coba amati kejadian dan aktivitas warga masyarakat di sekitar kalian,
maka kalian akan dapati berbagai bentuk interaksi social disitu. Temukan contoh
hubungan individu dengan individu, kelompok dengan kelompok serta individu
dengan kelompok. Tuliskan hasil temuan Anda pada table dibawah ini. Ungkapkan
hasil temuan kalian di depan kelas.
No
|
Hubungan
Individu-Individu
|
Hubungan
kelompok-kelompok
|
Hubungan Individu-kelompok
|
2. Membuat kliping
Setiap hari dalam kehidupan
bermasyarakat interaksi sosial dengan berbagai bentuknya bisa kita dapati
dengan mudah. Seiring dengan kemajuan teknologi beragam jenis interaksi social
dan dinamika social banyak disajikan dan direkam oleh media massa baik media cetak
maupun elektronik. Coba kalian kumpulan berita, artikel atau foto tentang
peristiwa interaksi sosial, gunting dan tempelkan sehingga menjadi sebuah
kliping.
Berilah ulasan singkat seperti :
-
Bemtuk interaksi sosial yang
berlangsung
-
Pihak-pihak yang terlibat
-
Apakah interaksi itu memounyai
dampak terhadap perubahan social
3. Penelitian
a.
Tujuan penelitian : mengidentifikasi
interaksi sosial yang terjadi di supermarket
b.
Sumber data : pedagang
dan pengunjung supermarket
c.
Langkah-langkah :
1)
Bagilah kelas Anda dalam
kelompok-kelompok , masing-masing minimal 5 anak !
2)
Tentukan salah satu supermarket
yang akan Anda amati !
3)
Kumpulkan data yang Anda
butuhkan. Menyebarlah ke beberapa tempat untuk memperoleh data penelitian Anda !
4)
Tuliskan hasil pengamatan Anda
dalam tabel berikut !
No
|
Aspek pengamatan
|
Hasil pengamatan
|
Bentuk komunikasi
|
Alat yang digunakan
|
1.
|
Kontak langsung
|
|||
2.
|
Kontak tidak langsung
|
|||
3.
|
Kontak antar individu
|
|||
4.
|
Kontak antar kelompok
|
|||
5.
|
Kontak indivudu dg kelompok
|
Analisis
bersama kelompok kalian beberapa pertanyaan berikut!
-
Siapa saja yang melakukan kontak sosial ?
-
Kenapa dia melakukan tindakan
sosial tersebut ?
-
Bagaimana bentuk komunikasi yang
berlangsung ?
-
Pada komunikasi tidak langsung
alat apa yang kalian buat ?
Rumuskan
kesimpulan dari analisis yang kalian buat!
Susunlah
hasil akhirnya dalam sebuah laporan penelitian!
Presentasikan didepan kelas!
4. Diskusi
Dalam rangka peringatan hari kemerdekaan RI
sekolah mengadakan classmeeting.berbagai
jenis perlombaan harus diikuti oleh seluruh siswa, termasuk diantaranya adalah
lomba kebersihan dan kerapian kelas. Kelas X antusias sekali menyambut
perlombaan tersebut. Mereka berkumpul untuk merencanakan desain tata ruang yang
mereka inginkan. “ Bagaimana jika kita mengecat kelas ini dengan cara merah
muda?” usul Ike. “Mengapa harus warna
merah muda?” Tanya Romi”. Merah muda berarti warna kegembiraan,jika kelas kita
di cat merah muda maka kita akan selalu gembira. Kita juga menghias kelas ini
dengan pernak - pernik warna merah muda, terus dibelakang kita gambari jantung
hati yang besar,”jelas Ike. “Huu, masak kelas kita jadi seperti Taman
Kanak-Kanak ABG, gak enak buat belajar tahu”, sergah Bimo”. Eh, ini bentuk
kreativitas Bim,kamu kurang gaul sih”, Caroline menukas”. Bukan masalah gaul
atau kurang gaul Lin,tapi ruang kelas itu kan tempat untuk belajar,jadi
semestinya ditata dengan sederhana , rapi, bersih dan nyaman, ”jelas Bimo”. Benar, lagi pula mahal
biayanya,kasihan orang tua kita yang harus keluar uang lagi di bulan
ini,”dukung Rani.”Bukankah kita ingin mendapatkan juara, wajar kan perlu biaya
banyak,”bantah Ike”. Benar Ke”, Reni yang dari tadi diam angkat bicara.
Pembahasan semakin ramai, perdebatan
antara dua kelompok yang masing-masing saling dukung mendukung. Hingga
menjelang sore mereka belum bisa mendapat keputuan. Bahkan permasalahan ini
menjadi berlarut-larut hingga beberapa hari kemudian. Suasana kelas menjadi
tidak kompak, padahal waktu perlombaan semakin dekat. Duh apa ya yang mesti
dilakukan?
Bayangkan jika Anda termasuk pengurus
kelas disitu, bagaimana cara Anda
menyikapi perbedaan antara dua kelompok tersebut. Diskusikan bersama kelompok
Anda dan rumuskan solusi yang dapat diterima oleh kedua kelompok tersebut?
Presentasikan hasil diskusi Anda di depan kelas!
Pengembangan
Karakter
Dalam hidup bermasyarakat, kita tidak bisa lepas
dengan interaksi sosial. Begitu juga Anda,sebagai pelajar akan selalu
berinteraksi dengan teman, guru, sekolah
dan masyarakat luar. Agar dapat diterima dengan baik, bersikaplah dan hargai
orang-orang di sekitar kalian .
Uji
Kompetensi
Berilah tanda silang (x) huruf a,b,c,d,dan e di
depan jawaban yang benar!
1. Contoh
perbuatan di bawah ini yang merupakan perwujudan interaksi
sosial adalah….
a. Ani
berebut mainan dengan
adiknya.
b. Adi
mengarang lagu untuk dinyanyikan di perpisahan kelas.
c. Budi memikirkan
nasib temannya yang sedang
sakit.
d. Putri
bercita – cita menjadi seorang dokter
e. Yudi akan mengikuti nasehat ayahnya untuk selalu
rajin belajar
2.
Interaksi pertama yang dialami
oleh seorang individu adalah di lingkungan….
a. Keluarga
b. Sekolah
c. Masyarakat
umum
d. Tempat
bekerja
e.
Semua jawaban benar
3. Tidak
semua tindakan dikatakan sebagai
interaksi sosial. Dikatakan sebagai inter-aksi sosial jika
mempunyai ciri-ciri, di antaranya
adalah…
a.
Pelakunya harus berjumlah banyak, minimal 5 orang
b.
Ada komunikasi antar pelaku
c.
Ada tujuan tertentu yang hendak
dicapai
d.
Jawaban a,b dan c benar
e.
Jawaban b dan c benar
4. Proses
sosialisasi individu berlangsung selama ….
a. Dimulai dari individu
lahir sampai usia sekolah
b. Dimulai
dari individu dalam kandung an sampai usia balita
c. Dimulai
dari individu lahir sampai ia meninggal dunia
d. Sepanjang
individu berada di lingkungan masyarakat
e. Usia
sekolah sampai individu bekerja
5.
Manusia sebagai makhluk individu sekaligus
sebagai makhluk sosial. Pernyataan yang tepat
untuk
menggambarkannya adalah ….
a. Manusia
selalu hidup mengutamakan kepentingan orang lain
b. Manusia
diharuskan untuk hidup bersama dengan manusia lain
c. Manusia
sebagai makhluk
ciptaan Tuhan hidup secara pribadi
d. Untuk
mempertahankan hidupnya manusia memerlukan
kerjasama dengan
dengan manusia lain
e. Manusia
bersosialisasi dengan dirinya sendiri dan orang lain
6. Budi
mengirim surat kepada Wati menyatakan tentang perasaannya. Apakah tindakan
ini termasuk interaksi sosial ….
a. Benar,
karena akan muncul peristiwa hubungan timbal balik
b. Tidak
benar, karena hanya dilakukan oleh satu orang’
c. Benar,
karena mengirim surat adalah pekerjaan sosial
d. Tidak
benar, karena komunikasi surat
adalah benda mati
e.
Tidak benar, karena itu bukan
interaksi sosial
7. Apa
yang terjadi
jika seseorang tidak melakukan proses
sosialisasi sehingga tidak terjadi interaksi sosial ?
a. Tidak
apa-apa,karena manusia bisa hidup sendiri dan mandiri
b. Tidak
apa-apa karena hidup kita bergantung pada diri kita sendiri
c. Akan
terjadi ketidak berlangsungan hidup
d. Akan
terjadi kematian secara mendadak pada individu tersebut
e. Tidak
berpengaruh pada kehidupannya
8. Adanya
pemberian pengaruh atau pandangan dari
satu pihak kepada pihak lain,
akibatnya pihak yang dipengaruhi
akan bergerak mengikuti dan menerima secara
sadar
atau tidak sadar disebut …..
a. Imitasi
b. Sugesti
c. Identifikas
d. Simpati
e. Empati
9.
Proses hubungan antar individu
yang mendasari terjadinya persahabatan adalah…
a.
Imitasi
b.
Sugesti
c.
Identifikasi
d.
Simpati
e.
Empati
10. Karena sangat mengidolakan bintang pujaannya,maka
Ari berperilaku, bergaya dan
berpenampilan
layaknya bintang pujaannya itu. Proses ini merupakan contoh ….
a. Imitasi
b. Sugesti
c. Identifikasi
d. Simpati
e. Empati
11. Manusia perlu berhubungan dengan manusia lain…..
a. Agar keberadaannya diakui orang lain
b. Karena
kemampuan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidup terbatas
c. Agar manusia mempunyai banyak teman
d. Karena
tindakan itu diperintahkan oleh masyarakat
e. Karena
ajaran agama menganjurkan untuk menyayangi sesama
12.
Perhatikan tindakan sosial berikut!
1) Surya
menulis surat untuk sahabatnya di Jakartaa
2) Yayasan
Intan membagikan beras kepada fakir miskin di desa Jebres
3) Melihat
berita bencana alam di Aceh,Hakam menyumbang pakaian bekasnya
4)
Temu muka dengan Ryanti
Cartwright dihadiri banyak fansnya. Dari berba-
bagai kejadian diatas, kontak tidak
langsung diperlihatkan di nomer….
a. 1
dan 3
b. 1
dan 4
c. 2
dan 4
d. 1
dan 2
e. 3
dan 4
13. Hubungan saling memengaruhi antar
manusia dalam masyarakat dapat terjadi jika terdapat….
a. Nilai
dan norma sosial
b. Status
dan peran social
c. Imitasi
dan empati
d. Kontak
dan komunikasi
e. Norma
dan aturan bermasyarakat
14. Perbuatan dibawah ini yang tidak termasuk tindakan sosial adalah….
a. Ani
membeli sepatu bersama Ibu
b. Hasan
tertawa menyaksikan film Mr.Bean yang sangat lucu di TV
c. Ilham
menangis karena mainannya dirusakkan Beni
d. Putri
menelpon Tika untuk menanyakan PR sekolah besok
e. Ibu
bersama ayah menjenguk nenek yang sakit
15. Agar tercapai keteraturan dalam kehidupan
bermasyarakat,interaksi sosial harus dipandu oleh….
a. Nilai
dan norma
b. Peranan
dan fungsi
c. Penyesuaian
dan konflik
d. Integrasi
dan disintegrasi
e. Organisasi
dan disorganisasi
16. Arman melambaikan tangannya kepada pengemudi
bus yang sedang lewat, selanjutnya pengemudi menghentikan bus yg di
kemudikannya, interaksi sosial dapat terjadi setelah
makna
pesan dipahami melalui proses ….
a. Tindakan
sosial
b. Kontak
sosial
c. Komunikasi
sosial
d. Sugesti
sosial
e. Simpati
sosial
17. Sosialisasi adalah salah satu proses dimana
individu mulai menerima dan menyesuaikan diri dengan….
a. Unsur-unsur
kebudayaan
b. Faktor-faktor
kemasyarakatan
c. Tindakan
dan perilaku social
d. Norma
dan nilai dalam keluarga
e.
Adat istiadat dan simbol status
18. Kepribadian
seseorang terbentuk melalui
beberapa faktor, antara lain ….
a.
Lingkungan sekolah,kekayaan,ilmu
pengetahuan
b. Keturunan,lingkungan
geofrafis,lingkungan sosiologis
c. Lingkungan
kebudayaan,perkembangan kualitas pribadi
d.
Teman bermain,lingkungan kerja kerja,kekayaan
e. Pekerjaan,pemenuhan
kebutuhan,kebiasaan
19. Suatu
interaksi sosial terjadi pertama kali didahului oleh kontak dan diiikuti
dengan….
a. Sugesti
b. Orientasi
c. Imitasi
d. Komunikasi
e. Isolasi
20. Roni mengirim surat kepada Niken, gadis pujaannya melalui Very karena ia teman
sekelas Niken. Perilaku ini merupakan contoh….
a. Kontak
primer
b. Kontak
primer langsung
c. Kontak
sekunder
d. Kontak
sekunder langsung
e. Komunikasi
langsung
B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini
dengan jelas!
1. Apa
pengertian interaksi sosial menurut Anda ?
jawab : ………………………………………………………………………………
2. Berikan
3 contoh tentang interaksi sosial!
Jawab : ………………………………………………………………………………
3. Jelaskan
mengapa dalam hidup manusia harus berinteraksi dengan manusia lainnya!
Jawab : ………………………………………………………………………………
4. Apakah
pengertian motivasi ? Berikan contohnya !
Jawab : ………………………………………………………………………………
5. Apakah
Anda juga berinteraksi di lingkungan keluarga? Sebutkan contoh bentuk interaksi
di keluarga Anda!
Jawab :
………………………………………………………………………………
Pengayaan
Jawablah
pertanyaan – pertanyaan di bawah ini dengan jelas!
1.
Jelaskan pengertian sosiologi
menurut Auguste Comte !
Jawab : …………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………..
2.
Sebutkan cirri-ciri tindakan
dapat dikatakan sebagai interaksi sosial!
Jawab: …………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………….
3.
Apa yang dimaksud dengan empati?
Jawab: …………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………….
4.
Berilah contoh bentuk kerjasama
yang pernah Anda lakukan!
Jawab: …………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………….
5.
Sebutkan komponen komunikasi!
Jawab: …………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………….
Perbaikan
Jawablah
pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan jelas!
1. Berikan
3 contoh tindakan sosial yang dilakukan oleh seseorang!
Jawab:
…………………………………………………………………………………………
2. Berikan
penjelasan tentang pengertian manusia sebagai makhluk individu dan makhluk
sosial!
Jawab:
…………………………………………………………………………………………
3. Apakah
pengertian identifikasi ? Berikan Contohnya!
Jawab:
………………………………………………………………………………………....
4. Sebagai
siswa, bagaimana sikap Anda dalam berinteraksi dg lingkungan sekolah Anda ?
Jawab: …………………………………………………………………………………………
5. Jelaskan
yang dimaksud aksi dan reaksi dalam proses interaksi sosial !
Jawab: …………………………………………………………………………………………
Assesmen
Pengembangan Karakter
No.
|
Karakter yang Dinilai
|
BT
|
MT
|
MB
|
MK
|
BT : Belum
Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku
yang dinyatakan dalam indikator)
MT : Mulai
Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya
tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam
indicator tetapi belum konsisten)
MB : Mulai
Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda perilaku
yang dinyatakan dalam indikator dan
mulai konsisten)
MK : Membudaya
(apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang
dinyatakan dalam indikator secara
konsisten